Sejak dahulu kala hingga sampai saat ini alat membatik yang digunakan oleh para pembatik secara garis besar tidak terlalu banyak mengalami perubahan yang begitu signifikan. Jika para pengrajin batik tulis jaman dahulu biasa menggunakan canting untuk menorehkan lilin malam, maka pembatik tulis saat ini juga masih menggunakan cara yang sama. Pewarna batik yang digunakan setiap daerah berbeda-beda tergantung bahan-bahan yang terdapat di daerah tersebut. Di Kebumen misalnya, pewarna batik yang digunakan adalah pohon tom, pohon pace dan mengkudu yang memberi warna merah kesemuan kuning. Di Tegal digunakan pewarna batik dari tanaman pace atau mengkudu, nila, dan soga kayu. Meski demikian pada perkembangannya zat pewarna yang digunakan untuk mewarnai kain mori batik tidak hanya terbatas pada zar pewarna batik alami saja. Pasalnya para pengrajin batik saat ini mulai banyak yang beralih menggunakan pewarna batik sintetis atau buatan.
|
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
May 2015
Categories |